Jejakdm.com, Samarinda – Pemerintah Kota Samarinda berencana menyulap Kota Tepian menjadi kawasan kota peradaban berkelanjutan, dari program tersebut, DPRD Kaltim turut menanggapi.
Selain itu, Pemkot samarinda juga berinisiatif untuk mengurangi aktivitas pertambangan sebagai langkah progresif dalam program bebas tambang ke depannya.
Menanggapi hal tersebut, anggota DPRD Kaltim, Sutomo Jabir mengapresiasi langkah Pemkot Samarinda atas keputusan tersebut. Ia juga menegaskan bahwa pertambangan berkaitan dengan banjir.
“Sudah selayaknya Kota Samarinda lebih maju, namun, karena kita semua tahu bahwa aktivitas tambang, terutama dalam bentuk lubang tambang, merupakan salah satu penyebab utama dari banjir yang kerap melanda Samarinda,” Ucap Sutomo, Senin (30/10/2023).
Sisi lainnya, Sutomo Jabir juga menyadari bahwa ada faktor lain yang turut berkontribusi terhadap banjir, seperti penumpukan sampah dan peluapan aliran sungai mahakam.
“Pemerintah daerah memiliki peran yang sangat penting dalam mengatasi semua aspek ini dan memungkinkan penanganan banjir yang lebih efektif dan berkelanjutan,” tandasnya.
Dengan langkah kebijakan tersebut, tentunya masyarakat Kaltim, khususnya masyarakat kota Samarinda sangat mendukung untuk menjadikan kota Samarinda ini sebagai kota peradaban.
(Adv/Az)