Jejakdm.com, Samarinda – DPRD Prov. Kaltim kini telah menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kalimantan Timur (Kaltim) tahun mendatang yang mencapai angka Rp 20,675 triliun, dimana APBD tersebut tentunya akan dipergunakan pada proyek pembangunan.
Dalam keterangan yang dapat kami himpun, Anggota DPRD Kaltim Syafruddin menyampaikan pesan berkaitan dengan pengelolaan anggaran tersebut.
Politisi Dapil Balikpapan ini menyampaikan, anggaran sebesar itu wajib maksimal meyentuh tiap-tiap sektor yang ada di Bumi Etam.
“Iya, semua sektor harus menjadi perhatian khusus oleh Pemprov Kaltim, contohnya infrastruktur jalan dan jembatan, dan itu harus benar-benar dirasakan masyarakat,” ungkapnya, Senin (06/11).
Wakil komisi III ini, menegaskan agar anggaran tersebut dapat dimaksimalkan demi kenyamanan warga di bidang transportasi.
“Saya harap fokus pada perbaikan dan diperluas akses (jalan) agar masyarakat dapat menikmati transportasi lancar dan nyaman. Uang dengan senilai Rp 20,675 triliun itu, Pemprov harus memaksimalkan kemanfaatannya,” lanjutnya.
Dia menambahkan, “Pertanian dan perkebunan dalam arti luas di Kaltim harus diprioritaskan Pemprov juga ya. Sebab ini lumbung ketahanan pangan bagi masyarakat. Kemudian dari sektor kesehatan harus menjadi perhatian khusus.”
Dikemukakannya, bahwa pendidikan menjadi sektor yang sangat penting, meskipun anggarannya sudah banyak. Namun, mesti ditingkatkan lagi karena menurutnya, Kaltim menjadi wilayah pendukung perkembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
“Pendidikan juga sektor yang harus diperhatikan meskipun udah punya anggaran pasti 20% dari jumlah APBD. Saya yakin pemerintah pusat juga memperhatikan daerah ini demi mendukung pembangunan IKN dan kesejahteraan masyarakat Kaltim,” imbuhnya.
ADV/AR/DPRD
