Jejakdm.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur, dalam menyikapi perkembangan kebijakan pendidikan di Indonesia, mengadakan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Manajemen Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri dan Swasta di seluruh Kalimantan Timur. Pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan kepala sekolah untuk memimpin dan memanajerial sesuai dengan ketentuan yang ada dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah.
Pembukaan pelatihan berlangsung di Hotel Swiss Belinn Tunjungan Surabaya. PPTK Kurikulum dan Penilaian Bidang Pembinaan Khusus, Sapi’i menekankan pentingnya kualitas pendidikan. Dia menyatakan bahwa kualitas pendidikan tidak hanya bergantung pada fasilitas fisik, melainkan juga pada hasil lulusan yang bisa memenuhi harapan semua pihak, termasuk peserta didik, orang tua, masyarakat, dan negara.
“Saya mengharapkan kualitas pendidikan dapat memenuhi harapan baik itu harapan peserta didik, harapan orang tua, harapan masyarakat maupun harapan bangsa, untuk itu melalui pelatihan ini kepala sekolah bisa lebih memahami materi yang akan disampaikan narasumber sehingga kualitas pendidikan dapat terpenuhi,” Ujar Sapi’i
Pelatihan berlangsung selama 2 hari dan melibatkan narasumber dari Universitas Negeri Surabaya (UNESA) serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur. Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek, seperti peran Kepala Sekolah SLB dalam mendukung transformasi pendidikan khusus, kebijakan transformasi pendidikan khusus, peningkatan SDM, pemetaan dan analisis data, serta program strategis.
Pada hari kedua, peserta pelatihan akan melakukan beberapa kunjungan, termasuk ke SLB Negeri Gedangan Sidoarjo, (ULABK UNESA), dan Resource Centre Gresik. Total peserta yang mengikuti pelatihan sebanyak 40 kepala sekolah, baik dari SLB Negeri maupun Swasta di Kalimantan Timur. Pelatihan ini berlangsung dari 25 hingga 26 Oktober 2023.
